Polisi Penggerak Sambangi Petani Cabai, untuk Wujudkan Ketahanan Pangan

Berita POLRI23 Dilihat

Pulau Hanaut ~ Di tengah tantangan global terkait ketahanan pangan, peran sektor pertanian menjadi semakin krusial. Tak hanya menjadi sumber mata pencaharian, pertanian juga menjadi fondasi utama dalam memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat. Menyadari pentingnya hal ini, Polsek Pulau Hanaut mengambil langkah proaktif dengan mengajak para petani untuk menjaga kualitas dan produktivitas hasil panen mereka. Polisi Penggerak Ketahanan Pangan Polsek Pulau Hanaut Aipda Suryadi melaksanakan giat sambang atau kunjungan ke petani Cabai di Desa Rawa Sari Kec.Pulau Hanaut Kab.Kotim
Prov.Kalteng, Sabtu(29/11/2025) Pagi.

Kegiatan Ini Bertujuan untuk menjalin silaturahmi sekaligus memberikan imbauan penting kepada para petani. Aipda Suryadi menyapa langsung para petani yang tengah beraktivitas di ladang mereka, berinteraksi, dan mendengarkan keluh kesah yang mungkin mereka hadapi.

Peran Polisi Penggerak dalam Mendukung Ketahanan Pangan.
Kunjungan Polisi Penggerak Ketahanan Pangan Aipda Suryadi ini bukan sekadar rutinitas, melainkan bagian dari upaya kepolisian untuk mendekatkan diri dengan masyarakat dan mendukung program pemerintah, khususnya di bidang ketahanan pangan.

Dalam kunjungannya, Aipda Suryadi menekankan pentingnya perawatan tanaman Cabai. Ia secara langsung memberikan imbauan agar para petani menjaga tanaman Cabainya tetap sehat, salah satunya dengan memberantas hama dan penyakit yang dapat mengganggu pertumbuhan.

“Kami datang ke sini untuk memberikan dukungan moril kepada para petani. Kami ingin memastikan bahwa mereka terus semangat dalam bertani. Dengan tanaman yang sehat, hasil panen tentu akan maksimal. Hal ini secara langsung akan mendukung program ketahanan pangan,” Ujar Aipda Suryadi.

Kapolres Kotawaringin Timur AKBP Resky Maulana Zulkarnain, SH, SIK, MH melalui Kapolsek Pulau Hanaut IPTU Purwono menjelaskan bahwa kegiatan sambang petani ini merupakan salah satu program unggulan Polsek Pulau Hanaut. Ia menegaskan komitmen kepolisian untuk tidak hanya fokus pada aspek keamanan dan ketertiban masyarakat, tetapi juga pada isu-isu sosial dan ekonomi, termasuk ketahanan pangan.

“Sinergi antara kepolisian dan masyarakat adalah kunci. Kami tidak bisa bekerja sendiri. Dengan pendekatan yang humanis, kami berharap dapat membangun kepercayaan dan kerja sama yang erat dengan seluruh lapisan masyarakat, termasuk para petani,” Kata IPTU Purwono.

“Perawatan tanaman Cabai yang baik akan menghasilkan panen yang melimpah dan berkualitas. Ini bukan hanya bermanfaat bagi kesejahteraan petani, tetapi juga bagi ketahanan pangan secara lebih luas. Kami akan terus memantau dan memberikan dukungan yang diperlukan,” tambahnya.

Langkah Polsek Pulau Hanaut ini merupakan contoh nyata bagaimana kepolisian dapat berperan aktif dalam pembangunan ekonomi lokal. Dengan menjaga dan mendukung sektor pertanian, mereka turut berkontribusi dalam menciptakan stabilitas ekonomi yang pada akhirnya juga akan berdampak pada stabilitas keamanan. Semakin makmur petani, semakin sejahtera masyarakat, dan semakin kecil potensi masalah sosial yang dapat mengganggu ketertiban.” Imbuhnya.

Inisiatif ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi wilayah lain. Dengan adanya dukungan yang kuat dari berbagai pihak, para petani di Desa Rawa Sari dapat terus produktif dan menjadi pilar utama dalam mewujudkan ketahanan pangan yang kuat dan berkelanjutan.” Ujar Kapolsek (PH). No ratings yet.

Nilai Kualitas Konten