Ciamis – Kepolisian Resor Ciamis melalui Satuan Samapta terus menunjukkan perannya tidak hanya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, tetapi juga dalam memastikan stabilitas ekonomi di wilayahnya. Melalui kegiatan patroli rutin, jajaran Sat Samapta Polres Ciamis melakukan pemantauan langsung terhadap harga dan ketersediaan bahan pokok di sejumlah titik pasar dan pusat perbelanjaan di Kabupaten Ciamis pada Sabtu (18/10/2025).
Patroli tersebut dipimpin oleh Kasat Samapta Polres Ciamis IPTU Zezen Zaenal Mutaqin, S.H., M.M., bersama sejumlah personelnya. Mereka menyasar lokasi strategis seperti Pasar Manis Ciamis untuk memastikan kondisi harga kebutuhan pokok tetap terkendali serta pasokan di pasaran dalam keadaan aman. Dalam kegiatan tersebut, petugas tidak hanya melakukan pemantauan harga, tetapi juga memberikan imbauan langsung kepada para pedagang dan pengusaha agar tidak melakukan penimbunan bahan kebutuhan pokok yang dapat memicu kelangkaan dan kenaikan harga di masyarakat.
Selain itu, petugas juga mengingatkan para pedagang untuk membatasi jumlah pembelian bagi setiap konsumen sebagai langkah antisipasi terhadap potensi penimbunan yang dilakukan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab. Langkah ini merupakan bentuk pengawasan aktif Polri terhadap stabilitas pangan, mengingat bahan pokok merupakan kebutuhan utama masyarakat yang sangat berpengaruh terhadap kondisi sosial dan ekonomi daerah.
Dari hasil patroli, diperoleh data bahwa harga bahan pokok di wilayah Kabupaten Ciamis masih berada dalam kondisi stabil. Harga beras premium berada di kisaran Rp16.000 per kilogram, daging ayam Rp40.000 per kilogram, daging sapi Rp140.000 per kilogram, gula pasir Rp18.500 per kilogram, minyak goreng Rp21.000 per kilogram, telur ayam negeri Rp30.000 per kilogram, dan tepung Rp9.000 per kilogram. Berdasarkan pemantauan langsung, ketersediaan bahan pokok di pasaran juga masih mencukupi dan tidak ditemukan indikasi adanya penimbunan.
Kapolres Ciamis AKBP H. Hidayatullah, S.H., S.I.K., melalui Kasat Samapta IPTU Zezen Zaenal Mutaqin menyampaikan bahwa kegiatan patroli pemantauan harga bahan pokok ini merupakan bagian dari upaya kepolisian untuk menjaga kestabilan ekonomi daerah dan mendukung kebijakan pemerintah dalam pengendalian inflasi. Ia menegaskan bahwa Polri tidak hanya fokus pada aspek penegakan hukum, tetapi juga aktif berperan dalam kegiatan preventif dan sosial ekonomi untuk memastikan kesejahteraan masyarakat.
Menurut IPTU Zezen, kehadiran polisi di pasar dan pusat perbelanjaan juga bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada para pedagang dan pembeli. Polri berkomitmen untuk terus melakukan patroli dan pemantauan secara berkala agar tidak terjadi gejolak harga yang dapat merugikan masyarakat. Ia juga menegaskan bahwa pihak kepolisian akan menindak tegas oknum yang terbukti melakukan penimbunan bahan kebutuhan pokok, karena tindakan tersebut berdampak langsung terhadap kehidupan masyarakat luas.
Masyarakat Kabupaten Ciamis menyambut positif langkah kepolisian ini. Para pedagang mengaku merasa lebih tenang karena adanya pemantauan rutin dari aparat kepolisian yang tidak hanya menjaga keamanan lingkungan pasar, tetapi juga memastikan aktivitas jual beli berjalan tertib dan adil. Warga pembeli pun merasa terbantu dengan adanya kepastian bahwa harga bahan pokok di wilayah Ciamis masih terjangkau dan pasokan barang tetap aman.
Melalui kegiatan ini, Polres Ciamis menegaskan komitmennya dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah, pelaku usaha, dan masyarakat menjadi kunci utama dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok. Dengan langkah preventif seperti ini, diharapkan situasi sosial dan ekonomi di Kabupaten Ciamis dapat terus terjaga dalam kondisi aman, tertib, dan sejahtera.
Harkamtibmas, Ciamis, Polda Jabar
