BERITA MUARA ENIM—- \Pemerintah Kota Bandung jalin kerjasama bersama 7 pemerintah kabupaten/Kota di Indonesia. dengan di mulai dengan penandatanganan kesepakatan bersama yang dilaksanakan di Pendopo Kota Bandung, jalan Dalem Kaum, Rabu (13/3/2019).
Kerjasama ini berkaitan dengan pengembangan Smart City di Kota Bandung. Diketahui Kabupaten dan Kota ini antara lain Kota Bengkulu, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Lingga, Kabupaten Muara Enim, Kabupaten Solok, Kabupaten Singingi serta Kabupaten Pandeglang.
Dalam penyampaian, Walikota Bandung
Oded M Danial mengatakan Mereka datang kesini, ingin komparasi, sekaligus studi
tiru tentang Smart City dan Goverment.
“Jadi semua kerjasama ini bukan hanya mengenai Smart City saja, tapi secara umum. Bagaimana pembangunan Kota Bandung ini, mereka ingin bersama-sama meniru kita. Saya kira itu sesungguhnya, adapun yang kita inginkan dari mereka kita belum tahu,” Katanya.
Sementara itu, Bupati Muaraenim Ir. H. Ahmad Yani, MM mengatakan ini bukti keseriusan Pemerintah Kabupaten Muaraenim, kami belajar dari Pemkot Bandung terkait Smart City dan Goverment.
“Kegiatan ini bukan hanya sebagai seremoni saja, secara teknis kerjasama ini akan terus berlanjut, mempelajari dari Smart City Pemkot Bandung, “Katanya.
“Nantinya Pemkab Muaraenim lebih mampu berinovasi dan cepat beradaptasi dalam pelayanan Masyarakat, sehingga kebutuhan dan keperluan masyarakat mendapatkan pelayanan yang mudah dan cepat,”Pungkasnya.
Selain mengenai Smart City dan Goverment Bupati Muaraenim juga mempelajari cara penanganan sampah dengan sistem Kang PisMan (Kurangi, Pisahkan, dan Manfaatkan) yang berhasih membuat kota bandung tetap bersih walaupun jumlah sampah di bandung mencapai 1500 Ton/hari.
Sistem penangangan sampah dengan metode Kang Pisman ini akan segera diterapkan di Kabupaten Muaraenim untuk mengatasi masalah sampah, dan menuju Muaraenim yang bersih dan asrih.(rilis/tim/herly).
Komentar