oleh

Sebanyak 388 Personel Gabungan TNI Polri dan Instansi terkait di Banjar Bertugas di Pos Penyekatan Larangan Mudik dalam Operasi Ketupat Lodaya

Berita Polres Banjar Polda Jabar – Seperti diketahui sebelumnya, Polres Banjar melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya Tahun 2021 yang dipimpin Walikota Banjar dengan dihadiri Kapolres Banjar serta Forkopimda Kota Banjar dan OPD terkait. (05/05)

Setelah pelaksanaan Apel Gelar Pasukan tersebut Kapolres Banjar AKBP Melda Yanny, S.I.K.,M.H. mengatakan sebanyak 250 Polres Banjar dan 138 Personel gabungan TNI dan Instansi terkait dan Mitra Polri. Fokus kegiatan masyarakat menjelang Idul Fitri dan dalam rangka Operasi Ketupat Lodaya tahun 2021 ini yakni penyekatan pelarangan mudik Lebaran.

“Dua pos penyekatan larangaan mudik yakni di Cijolang perbatasan Jabar-Jateng, dan Tanjung sukur jalan raya Pangandaran, tugas pokok dalam pos tersebut penyekatan kendaraan baik roda empat atau lebih dan roda dua, dan Kami akan
Putar balikan masyarakat yang nekad mudik” tegas Kapolres Banjar.

Ditanyai terkait yang dapat melintas penyekatan, Kapolres lebih lanjut mengatakan orang yang dapat melintas penyekatan tersebut yaitu Orang yang bekerja atau bertugas TNI Polri, sakit, kedukaan, dengan dilengkapi surat tugas dari instansi dan dokumen kesehatan seperti test PCR, antigen, dan lain sebagainya.

“Diluat itu semua putar balik, untuk itu di Pos Penyekatan ini dari berbagai instansi terkait turut terlibat, termasuk Petugas dari Dinas Kesehatan yang bertugas untuk mengecek dokumen kesehatan dan melaksanakan rapid test antigen di Pos-pos Penyekatan” lanjut Kapolres Banjar.

Secara teknis Kapolres Banjar mengatakan setiap Pos Penyekatan diawaki oleh 95 personel gabungan TNI Polri, Sat Pol PP, Dishub, Dinkes, BPBD, dan mitra Polri.

“Ya, nanti para petugas ini bertugas di pos selama 24 jam full, serta dilakukan secara bergantian atau aplusan” ucap Kapolres Banjar. (JS) No ratings yet.

Nilai Kualitas Konten