Kemenko Pangan Dorong Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih Lewat Peluncuran dan Dialog Percepatan Musyawarah Desa/Kelurahan Khusus

Berita Nasional83 Dilihat

Surabaya, 30 April 2025 – Kementerian Koordinator Bidang Pangan (Kemenko Pangan) bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan Peluncuran dan Dialog Percepatan Musyawarah
Desa/Kelurahan Khusus Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, Selasa (30/4). Kegiatanini diawali dengan kunjungan ke Desa Kupang, Kabupaten Sidoarjo, untuk meninjau pelaksanaan musyawarah desa/kelurahan, dan dilanjutkan dengan peluncuran serta dialog di Gedung Jatim Expo,
Surabaya.

Acara ini dihadiri sekitar 7.000 peserta yang terdiri dari jajaran Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota,
seluruh Kepala Desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Lurah, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat
Kelurahan (LPMK), dan Pendamping Desa/Kelurahan se-Jawa Timur.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Sosialisasi Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025
tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Sosialisasi sebelumnya telah menjangkau lebih dari 200.000 peserta dari seluruh Indonesia melalui Zoom dan YouTube. Untuk
pertama kalinya, dialog tatap muka dilakukan agar aparatur desa dan kelurahan di Jawa Timur memahami dan mempercepat pembentukan koperasi tersebut.

Pemerintah menargetkan terbentuknya 80.000 Koperasi Merah Putih di desa dan kelurahan sebagai
strategi membangun ekonomi kerakyatan dan menjadikan desa sebagai pusat pertumbuhan ekonomi nasional. Sejak arahan awal Presiden pada rapat terbatas 3 dan 27 Maret 2025, berbagai langkah percepatan telah dilakukan, antara lain melalui Penerbitan Inpres No. 9/2025, Penerbitan petunjuk pelaksanaan oleh Kementerian Koperasi, Penetapan satu data koperasi desa, dan Sosialisasi tingkat nasional selama April 2025.
Langkah selanjutnya mencakup percepatan musyawarah desa khusus, penyusunan regulasi daerah oleh Kemendagri, dan finalisasi model kelembagaan serta skema pendanaan. Peluncuran resmi dan
pembentukan serentak 80.000 koperasi direncanakan pada Oktober 2025, sebagai tonggak kebangkitan ekonomi desa berbasis koperasi.

Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, menegaskan pentingnya koperasi dalam memperkuat ketahanan pangan dan kemandirian desa. “Dengan koperasi yang kuat di tingkat desa,
kita sedang menanam benih kedaulatan pangan nasional” tegasnya.

Saat ini, potensi ekonomi desa sangat besar. Terdapat 51.505 koperasi (terdiri dari 5.297 KUD dan 46.208 koperasi non-KUD), serta 62.464 BUMDes yang tersebar di 75.265 desa. Dengan potensi ini,
target pembentukan 80.000 koperasi sangat realistis dan dapat tercapai melalui kolaborasi lintas
kementerian, pemerintah daerah, dan masyarakat.

Pemerintah memastikan seluruh proses berjalan sesuai target dan waktu yang ditetapkan. Progres di
lapangan akan dimonitor secara intensif oleh seluruh pemangku kepentingan di pusat dan daerah. “Kita akan pantau setiap hari pembentukan Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia. Dengan
semangat gotong royong, kita wujudkan ‘Kopdes Merah Putih, Bangun Desa – Indonesia Jaya” pungkas Zulkifli Hasan.
Narahubung.
Kepala Biro Umum, Keuangan dan Komunikasi
Devid.Y. Mohammad.
081288119482
. 1/5 (1)

Nilai Kualitas Konten