Banjar — Semangat kebangsaan menggema kuat di Gedung Kepemudaan KNPI Kota Banjar, Jumat (18/7/2025), saat digelarnya Opening Ceremony Kaderisasi Tingkat Dasar (KTD) dan Konferensi Cabang (Konfercab) ke-III Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Banjar.
Puluhan kader dan peserta dari berbagai komisariat di Kota Banjar antusias mengikuti rangkaian kegiatan yang menjadi bagian penting dalam proses pembentukan karakter serta penguatan ideologi nasionalis di kalangan mahasiswa.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Wali Kota Banjar H. Supriana memberikan sambutan penuh apresiasi dan motivasi. Ia menilai GMNI sebagai organisasi mahasiswa yang konsisten dalam menjaga api nasionalisme dan mencetak kader-kader berjiwa ideologis.
“Saya sangat mengapresiasi GMNI karena telah terus menjaga bara semangat nasionalisme di tengah dinamika zaman. Organisasi ini bukan hanya wadah bagi mahasiswa, tetapi juga kawah candradimuka bagi lahirnya pemimpin-pemimpin yang berakar pada nilai-nilai kebangsaan dan ajaran Bung Karno,” ujar H. Supriana.
Ia juga menekankan pentingnya kegiatan kaderisasi sebagai pondasi dalam membangun generasi penerus bangsa yang tangguh secara ideologis.
“Tanpa ideologi yang kuat, kita hanya akan menjadi generasi pengikut, bukan pembaru. GMNI punya peran strategis dalam mencetak para pelopor masa depan,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPC GMNI Banjar, Kresty Amelania Putri, menyampaikan bahwa pelaksanaan KTD dan Konfercab bukan sekadar agenda rutin, tetapi langkah strategis untuk memperkuat struktur organisasi sekaligus ajang regenerasi kader.
“Untuk tahap awal, kami fokus pada kaderisasi agar melahirkan kader-kader yang memahami arah perjuangan organisasi. Sedangkan Konfercab akan digelar hari Minggu nanti sebagai forum musyawarah tertinggi di tingkat cabang,” jelas Kresty.
Ia menambahkan, kegiatan KTD diikuti oleh 42 peserta dari lima komisariat yang ada di Kota Banjar. Sedangkan mekanisme Konfercab akan dilaksanakan melalui sistem musyawarah perwakilan
“Peserta yang memiliki hak suara berasal dari lima komisariat. Sampai saat ini, sudah ada dua calon ketua yang mendaftar. Kami harap mereka mampu menunjukkan kualitas kepemimpinan yang visioner dan progresif,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kresty menegaskan bahwa GMNI Kota Banjar ke depan diharapkan semakin solid dan mampu menjadi penyambung aspirasi masyarakat, khususnya kalangan mahasiswa.
“Dengan Konfercab ini, kami berharap GMNI terus menjadi garda depan dalam menyuarakan kepentingan rakyat dan berkontribusi nyata untuk pembangunan Kota Banjar,” tegasnya.
Rangkaian kegiatan KTD dan Konfercab akan berlangsung selama tiga hari, meliputi diskusi ideologi, pelatihan kepemimpinan, serta pemilihan formatur pengurus baru DPC GMNI Banjar untuk periode selanjutnya.
“Ini bukan hanya soal memilih pengurus baru, tetapi juga soal menyalakan kembali semangat Marhaenisme. Kaderisasi adalah detak jantung organisasi. Tanpa itu, kita kehilangan arah perjuangan. Saya berharap seluruh peserta menyerap semangat juang GMNI dan menjadi ujung tombak gerakan mahasiswa yang progresif,” pungkas nya ( Acep Surya)