PANGANDARAN — Harapan besar tengah tumbuh di lingkungan SMA Muhammadiyah Pangandaran Sekolah yang beralamat di Jalan Merdeka No. 27, Desa Pananjung, Kecamatan Pangandaran, kini menjadi salah satu penerima program revitalisasi gedung sekolah dari APBN Tahun Anggaran 2025
Program ini mencakup rehabilitasi lima ruang kelas dan pembangunan laboratorium komputer dengan anggaran sebesar Rp906 juta lebih Berdasarkan papan informasi proyek, pekerjaan telah dimulai pada 27 Agustus 2025 dan ditargetkan rampung dalam kurun waktu 120 hari kalender .
Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah Pangandaran, Hj. Elah Rosilah, S.Pd., M.Pd. , menyambut baik langkah pemerintah tersebut. Menurutnya, revitalisasi ini bukan sekadar pembangunan fisik, melainkan bentuk nyata kepedulian negara dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur. Bantuan ini menjadi angin segar yang memberi semangat baru. Dengan ruang belajar yang lebih nyaman dan laboratorium komputer yang representatif, anak-anak bisa belajar dengan lebih fokus dan percaya diri,” ungkapnya penuh optimisme.
Nada serupa datang dari para guru. Mereka menilai revitalisasi ini akan menjadi momentum penting untuk meningkatkan mutu pembelajaran.
“Selama ini kami selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi siswa. Kini dengan dukungan fasilitas baru, tentu kualitas belajar mengajar bisa lebih maksimal. Ini akan menjadi dorongan kuat bagi kami sebagai tenaga pendidik,” kata salah seorang guru mata pelajaran.
Kebahagiaan juga dirasakan para siswa. Banyak di antara mereka yang menanti hadirnya ruang kelas baru serta laboratorium komputer yang modern.
“Kalau nanti lab komputernya sudah jadi, kami bisa belajar teknologi dengan lebih serius. Itu sangat penting untuk persiapan masa depan kami,” ujar Dewi salah seorang siswi kelas XI dengan wajah sumringah.
Sementara itu, orang tua siswa juga menyampaikan apresiasi. Mereka berharap revitalisasi ini membawa perubahan besar dalam kualitas pendidikan anak-anak mereka.
“Sekolah Muhammadiyah sudah terbukti melahirkan generasi berakhlak dan berprestasi. Dengan dukungan sarana yang semakin baik, kami yakin anak-anak bisa bersaing, bukan hanya di tingkat daerah tapi juga nasional,” tutur seorang wali murid.
Revitalisasi SMA Muhammadiyah Pangandaran menjadi simbol kolaborasi nyata antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun pendidikan yang lebih maju. Dengan wajah baru yang lebih modern, sekolah ini optimistis melangkah menjadi salah satu sekolah unggulan di Kabupaten Pangandaran, serta terus berkontribusi mencetak generasi cerdas, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan global.
( Upi)
