Berita kab.ciamis–Kerusakan dampak bencana banjir di wilayah kecamatan Banjarsari dan Banjaranyar kabupaten Ciamis, yang terjadi beberapa hari lalu tidak hanya merusak infrastruktur milik pemerintah dan masarakat, banjir yang terjadi di wilayah tersebut juga merusak sejumlah fasilitas dan sarana pendidikan
Seperti yang diungkapkan Emed Karmedi kepala sekolah SDN 3 Cibadak yang juga Plt kepala sekolah SDN 1 Banjarsari, (Kamis 29 Okt 2020) kapada awak media mengatakan bahwa di wilayah kecamatan Banjarsari ada enam Sekolah Dasar yang terkena dampak dari bencana Banjir tersebut
Enam sekolah yang terdap bencana banjir tersebu SDN 1 Banjarsari, SDN 2 Banjarsari, SDN 3 Cibadak, SDN1 Purwasari, SDN 3 Purwasari, SDN 1 Ciherang, banyak buku buku yang rusak akibat terendam air, baik buku buku pelajaran siswa maupun buku buku bacaan yang ada di perpustakaan sekolah
serta ada juga beberapa fasilitas elektronik yang rusak, seperti yang di alami SDN 3 Cibadak, dimana ada dua infokus yang rusak akibat banjir tersebut
Emed juga mengatakan bahwa SDN 3 Cibadak merupakan sekolah yang paling parah terdampak dari banjir tersebut, dimana SDN 3 Cibadak terendam lebih dari satu meter dua puluh (,1,20 m) katanya
Lebih lanjut Emed mengatakan bahwa kemari koordinator wilayah Banjarsari sudah mengintruksikan kepada kami (para kepala sekolah yang terdampak banjir) untuk menghitung jumlah kerugian yang di alami dari musibah banjir tersebut
Karna dimasa pandemi ini buku buku pelajar kami pinjamkan ke para siswa untuk belajar dirumah (daring), di mungkinkan sebagian besar dari buku2 tersebut juga rusak terendam, karna banyak dari murid murid kami yang tempat tinggalnya terdampak banjir, tuturnya
Emed berharap kepada pemerintah kabupaten Ciamis melalui Dinas Pendidikan untuk bisa memperhatikan dan cepat tanggap atas permasalahan yang terjadi akibat dari dampak bencana banjir yang terjadi di wilayah kecamatan Banjarsari dan Banjaranyar beberapa hari yang lalu, harapnya (Indra)
